ETIKA BISNIS

Perkenalkan, Saya Yuanita TriHastutik Rcahmawati NIM 222410103011 dari Prodi Informatika, Fakultas Ilmu Komputer,Universitas Jember. Hari ini saya menjalankan matakuliah Etika Profesi dengan Pak Fahrobby Adnan S.Kom., M.MSI. Yang dilaksanakan di Gedung Fakultas Ilmu Komputer Kelas  F di ruang kuliah B5, Universitas Jember. Di pertemuan kali ini kami dengan Pak Robby membahas mengenai Etika Bisnis     

    Etika bisnis terdiri dari 2 unsur yaitu bisnis dan etika. Bisnis merupaka organisasi yang produktif  bertujuan untuk menciptakan barang dan jasa untuk dijual dan biasanya dengan keuntungan.Etika bisnis merupakan bentuk etika profesi yang mengatur prinsip etika dan masalah etika dalam lingkungan bisnis. 

Perlunya Etika Bisnis.

1. Selain mempertaruhkan barang dan uang untuk tujuan keuntungan, bisnis  juga mempertaruhkan nama, harag diri, bahkan nasib manusia yang terlibat.

2. Bisnis adalah bagian penting dalam masyarakat.

3. Bisnis juga membutuhkan etika yang setidaknya mampu memberikan pedoman bagi pihak pihak yang melakukannya.

4. Memahami etika bisnis memberi pelajaran bahwa bisnis yang berhasil tidak hanya bisnis yang mendapat keuntungan semata, melainkan bisnis yang etis dan memelihara hubungan yang baik antar manusia yang terlibat.


Kata Kunci Etika Bisnis

1. Morality : Prinsip integritas moral yang diterapkan dengan baik sangat berguna untuk menjaga nama baik perusahaan. Selain itu, prinsip ini akan kepercayaan konsumen terhadap. Penerapan prinsip integritas moral harus dilakukan oleh semua pihak, baik pemilik bisnis, karyawan, dan manajemen perusahaan

2.  Behavior 

3. Prinsip Kepercayaan : Kejujuran menjadi nilai yang paling mendasar dalam mendukung keberhasilan kinerja perusahaan. Dalam hubungan dengan lingkungan bisnis, kejujuran diorientasikan kepada seluruh pihak yang terkait dengan aktivitas bisnis.

4. Prinsip Reability : Reability merupakan kemampuan perusahaan dalam memberikan layanan  bagi penggalangan.

5. Responbility :  Prinsip tanggung jawab yang perlu dipegang perusahaan. Konsep responbility juga memiliki kehendak atau tindakan yang diambil oleh perusahaan perlu dipertanggungjawabkan.

6. Berpinsip

7. Hubungan antar seseorang

8.  Kesempatan


Prinsip Etika Bisnis menurut Caux Round Table

1. Tanggung jawab bisnis dari shareholders ke stakeholders

2.  Dampak ekonomi dan sosial dari bisnis : menuju inovasi, keadilan dan komunitas dunia

3. Perilaku bisnis dari hukum yang tersurat ke semangat saling percaya.

4. Sikap menghormati aturan

5. Dukungan bagi perdangan multilateral

6. Sikap hormat lingkungan alam 

7. Menghindari operasi operasi bisnis yang tidak etis


Prinsip Etika Bisnis menurut Sonny Keraf, 1998

1.  Prinsip Otonomi adalah kemampuan mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadaran tentang apa yang baik untuk dilakukan dan bertanggung jawab secara moral atas keputusan yang diambil.

2. Prinsip Kejujuran : Bisnis tidak akan tahan lama jika tidak dilandasi dengan kejujuran karena kejujuran kunci keberhasilan suatu bisnis

3. Prinsip Keadian : tiap orang dalam berbisnis harus mendapat perlakuan yang sesuai dengan haknya masing masing artinya tidak ada yang boleh dirugikan haknya.

3. Prinsip Saling Menguntungkan : agar semua pihak berusaha untuk saling menguntungkan, demikian pula untuk berbisnis yang kompetitif

4. Prinsip intregritas moral : para pelaku bisnis harus menjaga nama baik pribadi dan perusahaan/ organisasi agar tetap dipercyaya


Masalah Etika bisnis 

1.  Masalah dalam etika bisnis adalah sebuah situasi dan peluang yang dapat diidentifkasi serta mengharuskan seseorang untuk melakukan tindakan yang dapat dievaluasi sebagai tindakan yang benar atau salah, solusi untuk masalah seperti ini adalah dengan melihat dari sudut pandang customer dan kompetitor.


E- Commerce

    Merupakan kemampuab perusahaan untuk menyediakan website dinamis pada internet yang dapat digunakan untuk melangsungkan bisnis secara elektronik, atau dengan kata lain memiliki sebuah toko online. Melalui ini juga prosuk dapat diiklankan, dijual dan dibayarkan secara elektronik.

E-commerce memmiliki sebuah kelebihan yang sangat bear seperti kemampuan untuk menyediakan transaksi belanja yang aman melalui internet dan hampir secara instan tervierivikasi dan validasi transaksi kartu debit.Secara cost dan jangkauan pasar, e-commerce jauh lebih unggul dibandingkan convetional store

      Benefit E-commerce :

    1. Acces to global market

    2. Cutting out the middleman

    3.A Level PlayingField

    4.Greater CustomerSatisfaction

    5.Reduced MarketingCosts

    6.Better CustomerInformation 

    7. Security

E- commerce diatur dalam Peraturan Mendagri tentang e-commerce yang kemudian dimuat dalam UUU no. 7 tahun 2014 tentang Perdangangan.

Masalah dalam e-commerce

- Web Spoofing

-Cyber-Squating

- Privacy Invansion

-Onlen Piracy

-Email Spamming

                                                    ----- THANK YOU -------



Sumber : PPT FahrobbyAdnan S.Kom., M.MSI Beny Prasetyo, S.Kom., M.Kom Prof. Drs. Slamin, M.Comp.Sc., Ph.D ( Tentang Etika Bisnis bidang E-Commerce)



Komentar